TIPS-TIPS SUKSES MEMINTA KENAIKAN GAJI
1. PLANNING AND STRATEGY
Dalam meminta kenaikan gaji, yang terpenting adalah perencanaan dan strategi. Kemukakanlah kualitas diri anda atau pencapaian yang sudah anda berikan bagi perusahaan, sehingga atasan punya banyak alasan untuk mempertimbangkan kenaikan gaji sesuai yang anda inginkan.
Anda bisa saja punya berbagai alasan yang mendasari keinginan andasan anda naik gaji , mulai dari harga sewa apartemen yang naik, ingin menabung untuk beli mobil, atau sekedar ingin membeli tas branded yang anda taksir itu. Apapun motivasi anda, atasan anda tidak akan peduli. Yang paling beliau pedulikan adalah bagaimana kontribusi anda meningkatkan kesuksesan perusahaan, baik melalui usaha anda sendiri maupun kontribusi kepada tim
Anggap saja diri anda sebagai produk yang ingin dijual , dan anda sendiri sebagai salesmannya. Sebagai salesman, anda harus bisa membuat produk terlihat semenarik mungkin. Gunakan kesempatan bertemu dengan atasan ini sebagai ajang anda untuk mempromosikan diri sendiri. Agar “amunisi” anda saat menghadapi atasan semakin banyak anda harus betul-betul memahami dan menguasai skill yang anda punya serta pencapaian yang telah anda raih. Coba list down skill dan kelebihan anda , kontribusi dalam proyek-proyek dalam perusahaan, serta achievement yang telah anda berikan kepada perusahaan. Jika anda memiliki attendance record yang baik, selalu siap bekerja lembur atau saat weekend , ini lebih baik lagi. Jadikan hal ini sebagai salah satu tanda bahwa anda berdedikasi terhadap perusahaan.
Jika perlu, siapkan dokumentasi , siapa tahu bos bertanya apa saja yang sudah anda capai. Dokumentasi ini bisa berbentuk testimonial dari klien, email berisi ucapan selamat, dan dokumen lain yang menunjukkan bahwa performa anda memuaskan dan anda telah memberikan impact yang positif.
2. MEMORIES THE LINES
Menghadap atasan tanpa persiapan apa-apa, boleh saja, namun resiko gagal cukup besar. Bisa jadi karna gugup, alasan yang anda kemukakan kepada atasan tidak sesuai dengan apa yang ada dikepala anda. Kalau sudah begini rencana anda menabung untuk berlibur ke Phataya, Thailand terancam gagal. Makanya anda membutuhkan outline untuk menentukan apa saja yang ingin anda sampaikan , yang antara lain isinya bagaimana opening comment ketika anda memasuki ruangan atasan, lalu mengangkat topik kenaikan gaji tersebut, kemudian menyakinkan atasan anda bahwa “I’m worth the pay raise, hingga bagaimana kata-kata penutup untuk mengakhiri pertemuan anda dengan atasan.
Ambillah secarik kertas dan buatlah outline yang proper. Anda bisa minta bantuan teman untuk menilai apakah naskah yang anda buat sendiri sudah cukup baik. Mintalah ia untuk menanyakan challenging questions yang kira-kira akan ditanyakan bos, sekaligus mengkritik dan memberi feedback. Cara ini tidak hanya akan menunjukkan kelemahan dalam presentasi anda, tapi juga akan mengarahkan apa yang akan anda katan kepada atasan agar lebih baik. Anda harus mengkondisikan suasana perbincangan dengan atasan menjadi formal. Sebab, urusan gaji adalah hal yang profesional, karena itu sebaiknya dilakukan dengan profesional juga.
3. LET’S TALK ABOUT NUMBERS
Kamu harus bisa menunjukkan kamu itu mampu atas kenaikan gaji . tapi ketika sampai ke pertanyaan berapa gaji yang anda inginkan? Dan anda belum belum punya gambaran jelas , berarti upaya anda sia-sia saja. Hal terpenting yang harus anda perhatikan sebelum menyebutkan jumlah gaji yang anda inginkan adalah kisaran gaji untuk posisi yang anda incar. Untuk itu, ada baiknya anda mencari tahu sebelumnya. Jika informasi mengenai kisaran gaji sudah di tangan , salah satu strategi yang boleh dilakukan adalah menetapkan angka yang lebih sedikit lebih tinggi(namun tetap realistis) dari standar tersebut. Jika tidak belajarlah untuk bernegosiasi mengenai hal tersebut.
4. TIMING
Pertama kali, anda harus mempertimbangkan situasi dan kondisi ekonomi perusahaan. Ini bisa anda cari tahu dari desas desus yang beredar. Atau dengan menyamai perubahan-perubahan yang dilakukan . misalnya pengurangan jatah kendaraan untuk para manajer, pemotongan anggaran konsumsi rapat, pemadaman lampu setelah melewati jam tertentu. Dan masih banyak lagi. Jika anda mendengar bahwa perusahaan sedang berada dalam kondisi ekonomi yang kurang baik ,lebih baik tahan dulu keinginan anda sampai kondisi perusahaan membaik. Namun jika perusahaan sedang menikmati profit, maka anda ingin naik gaji di saat yang tepat.
Berikutnya pastikan hari dan jam anda menghadap atasan adalah hari yang tepat. Beberapa studi menunjukkan, para atasan akan lebih ramah dalam menanggapi permintaan atau keinginan bawahan pada hari kamis dan jum’at (asal jangan Jum’at sore yang suasananya welcoming-the-weekend). Sebab, pada kedua hari itu, kebanyakan orang, termasuk bos-bos tentu ingin segera menyelesaikan urusan pekerjaan agar tidak ada utang di kantor saat weekend nanti. Senin, umumnya adalah hari terburuk jika ingin bicara soal ini. Ada baiknya anda membicarakan hal tsb setelah atasan anda makan siang.
Buatlah appoinment untuk bertemu dengan atasan. Tak perlu bilang dengan jujur kepada sekretarisnya bahwa anda ingin membicarakan kenaikan gaji. Katakan anda ingin membicarakan tentang pekerjaan.
Jangan katakan hal kenaikan gaji pada saat bertemu atasan di sebuah pantry, tempat terbaik untuk membicarakan ini adalah di ruang atasan anda sendiri. Meskipun formal tak berarti perbincangan harus menjadi kaku.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar